Kulihat senyummu hari ini, ku sengaja mengambil tempat disini agar bisa melihatmu dengan leluasa.
Inilah yang selama ini aku bisa lakuin, hanya memandangmu dari kejauhan, semua ekspresimu selalu terekam di benakku. jika kau tersenyum hatiku merasa senang jika kau terlihat sedih ingin rasanya aku mendekatimu memelukmu dan berkata " tenang ada aku disini ", tapi itu semua tidak mungkin karna melihatku saja kau tidak pernah.
Tak sadar ternyata kau memandangku tersenyum karena sedang melihatmu, aku yang terkejut menjadi sangat gugup, ku alihkan pandanganku secara cepat, mungkin kau sadar sedang ku perhatikan.
Kulihat kearahmu kau sudah tidak ada di tempatmu, kuedarkan pandanganku keseluruh kantin ini, tapi tak kutemukanmu.
" ah dia menghilang " bisikku kepada diriku sendiri.
" hei , lagi nyari sapa " aku terkejut dengan sapaan temanku yang satu ini.
" eng..enggak, gak nyari sapa2 kok "
" udah bel kamu gak masuk kelas "
" owh..makasih ya "
Aku pun menuju kelasku. Tak kusadar ada sepasang mata yang sedang memperhatikanku.
~~~~
"randyy "
Aku terbangun dengan cepat, kupegang kepalaku yang saat ini terasa sangat pusing
"Siapa dia" beberapa hari ini ku bermimpi sama, seseorang yang tengah memanggil namaku.
Kusandarkan kepalaku di tembok kamarku sambil menenangkan pikiranku.
~~~
Tak kulihat senyummu beberapa hari ini, mataku seakan tak berhenti beredar di setiap penjuru sekolah.
" gak biasanya kayak gini"
Mulai muncul rasa khawatir, cemas.
" eh kamu temennya deby kan ?"
" kamu randy kan "
"kenapa dia tau namaku " pikirku sejenak.
" iya , kemana dia kok udah beberapa hari ini aku gak ngeliat dia "
" ehmm..bisa bicara gak ran.." katanya ragu2.
Aku yang bingung hanya bisa mengiyakan ajakannya.
" ehm sebenernya udah lama deby memperhatikan kamu " Kata2nya membuatku sangat tercekat.
" tapi, kamu gak pernah ingat siapa dia " Sekali lagi kata2nya membuatku bungkam.
" dia berharap kamu ingat siapa dia ran "
Tags: